Resensi Buku Pedoman Pendidikan Modern
Judul Buku : Pedoman
Pendidikan Modern
Pengarang :
KH. R. Zainuddin Fananie (Ditulis ulang oleh Drs. H. Husnan Bey Fananie, MA)
Penerbit : Fananie
Center
Tahun Terbit : 2010
Dimensi : 21 cm x 14,8 cm
Tebal Buku : 140 Halaman
Cover :
Tentang Pendidikan, tidak sedikit
dari bangsa kita sendiri mengabaikan hal tersebut. Sehingga terjadilah krisis
multidimensi yang menyerang bangsa kita. Bila semua aspek dalam masyarakat
karut marut, pendidikan adalah benteng terakhirnya. Pendidikan itu sendiri
seharusnya menjadi suatu yang ajeg, berdiri tegak pada setiap individu bangsa
kita. Dengan mengabaikan pendidikan itu berarti menciptakan sebuah goncangan
yang memporak- porandakan bangsa kita, bangsa Indonesia.
Tujuan pendidikan adalah membantu menunjukan jalan
kepada generasi muda atau kepada siapa saja yang belum dapat berjalan maupun
memilih jalan hidup dengan sendirinya. Untuk membangun masyarakat yang rukun,
tidak terjadi dalam bangsa ini persaingan yang meruntuhkan antara satu dengan
yang lainnya.
Di dalam
pendidikan, peran pendidik amat sangatlah penting. Demi kelangsungan hidup
generasi yang di didik di masa mendatang. Apabila sang pendidik tidak menyadari
adanya peran penting yang ada di dalam dirinya, ataupun tidak mengetahui tata
cara mendidik dengan baik dan benar, objek pendidikan tidak akan terbentuk. Maka
sangat perlu adanya kesadaran dan tata cara dalam mendidik.
Buku ini
dikemas dalam judul “Pedoman Pendidikan Modern”, yang memberi ulasan kepada
para pendidik tentang tata cara mendidik secara modern terhadap anaknya maupun
siswanya. Modern dalam arti kemajuan, bukan semata-mata tertuju kepada makna
rasionalitas. Sudah saatnya bagi bangsa kita ini untuk maju. Dengan mengembangkan
pendidikan modern di dalam kalangan masyarakat.
Tak
ayalnya, karya tulis KH. Zainuddin Fananie ini telah merantau ke negeri kincir
angin selama bertahun-tahun lamanya, dan digunakan oleh bangsa mereka selama
puluhan tahun hingga meraih kejayaan mereka. Itu terjadi sampai cucu beliau,
Drs. H. Husnan Bey Fananie menemukan buku beliau yang telah tersebar di negeri
tersebut dan membawanya pulang ke negara kita Indonesia.
Buku ini
telah disusun dalam gagasan yang menarik, yang membawakan alur baik bagi para
pendidik yang membacanya. Dalam mendidik seseorang, tidak mungkin hanya sekedar
saja. Pasti perlu penyampaian yang sistematis dan bijaksana. Dan itu semua
sudah tercantum rapi dalam buku ini. Sehingga buku ini sangat cocok untuk umum,
seperti orang tua, guru, mahasiswa, maupun seorang pemimpin.
Ulasan
yang tertulis pada cetakan ini sedikit memiliki kelemahan, karena tidak
benar-benar mirip dengan tulisan asli pengarang, terutama dalam penulisan
bahasa dengan ejaan yang disempurnakan (EYD), sedangkan pada masa beliau (KH.
Zainuddin Fananie) masih menggunakan ejaan lama, sehingga berbeda. Namun tidak
terlalu berpengaruh karena inti dari buku ini tetaplah sama. Maka sangat
disarankan sekali untuk membaca dan mengoleksi buku ini, jika anda kesulitan
dalam mendidik, Insya Allah buku ini dapat membantu anda dalam mendidik
generasi muda.
Jangan
ragu untuk mendidik, demi mengembangkan potensi dari segala aspek pada bangsa
kita ini. Potensi yang tidak menjatuhkan satu sama lain, namun saling membangun
kepercayaan antara yang satu dengan yang lain. Untuk kita semua, KH. Zainuddin
Fananie menyuarakan, “Marilah kita berdoa dengan amalan!”.